KANKER PAYUDARA
Kanker
adalah segolongan penyakit yang ditandai dengan pembelahan sel yang tidak
terkendali dan kemampuan sel-sel tersebut untuk menyerang jaringan biologis
lainnya, baik dengan pertumbuhan langsung di jaringan yang bersebelahan
(invasi) atau dengan migrasi sel ke tempat yang jauh (metastasis).
Bisa
dikatakan bahwa kanker adalah sel yang kehilangan pengendalian dan mekanisme
normalnya. Akibatnya, sel tersebut mengalami pertumbuhan yang tidak teratur dan
tidak terkendali. Sehingga kemampuan sel-sel yang tidak terkendali tersebut
dapat menyerang jaringan-jaringan sel yang lainnya. Sel-sel yang tidak
terkendali tersebut dapat mengalami ketidak normalan pada proses pembelahan dan
pembaharuan sel dan akan menghasilkan sel abnormal yang berupa benjolan.
Benjolan inilah yang disebut sebagai tumor.
Tumor
(bahasa latin; pembengkakan) menunjuk massa jaringan yang tidak normal, tetapi
dapat berupa “ganas” (bersifat kanker) atau “jinak”(tidak bersifat kanker)
Kebanyakan
kanker dikenali karena tanda atau gejala tampak atau melalui “screening”. Kedua
ini tidak menuju ke diagnosis yang jelas, yang biasanya membutuhkan biopsi.
Riset
kanker merupakan usaha ilmiah yang banyak ditekuni untuk memahami suatu proses
penyakit dan menemukan tetapi yang memungkinkan. Meskipun pemahaman kanker
memiliki tumbuh secara eksponen sejak dekade terakhir dari abad ke 20, tetapi
baru radikal hanya ditemukan dan diperkenalkan secara bertahap.
Kanker
payudara (Carcinoma mammae) merupakan suatu penyakit yang ganas dan berasal
dari kelompok parencgyma. Kanker payudara ini merupakan salah satu jenis tumor
ganas yang telah tumbuh dalam jaringan payudara. Kanker bisa tumbuh
Jenis-jenis kanker
-
Karsinoma
Kanker
yang berasal dari sel yang melapisi permukaan tubuh atau permukaan saluran tubuh.
-
Limfoma
Kanker
yang berasal dari jaringan yang membentuk darah.
-
Leukemia
Kanker
yang tidak membentuk massa tumor, tetapi memenuhi pembuluh darah dan mengganggu
fungsi sel darah normal
-
Sarkoma
Kanker
yang dimana jaringan penunjangnya berada di permukaan tubuh.
-
Glioma
Kanker
susunan syaraf
Faktor Resiko Kanker Payudara
Faktor resiko
munculnya kanker payudara, antara lain:
1.
Faktor Usia. Sekitar 60% kanker
payudara terjadi pada usia di atas 60 tahun.
2. Pernah
menderita kanker payudara
3.
Riwayat dari keluarga yang dulu pernah
mengalami kanker payudara
4. Faktor
genetik dan hormonal
5. Menarche
(menstruasi pertama kali)
6. Pernah
memakai pil KB atau pernah menggunakan terapi sulih hormon
7. Obesitas
pasca menopause
8. Pemakaian
alkohol. Pada pemakaian alkohol lebih dari 1-2 gelas/hari
9. Adanya
bahan kimia
10.
DES (dietilstillbesterol) untuk
mencegah terjadinya keguguran.
Gejala dan Tanda
Kanker Payudara
Untuk mendeteksi
gejala dan tanda-tanda kanker payudara, dapat dilakukan dengan beberapa cara,
antara lain:
1.
Terdapat sebuah benjolan yang biasanya
dirasakan berbeda dari jaringan yang ada pada payudara dan sekitarnya.
2. Pada
penderita kanker payudara yang masih pada tahap awal, benjolan yang ada bisa
digerak-gerakkan dan dapat juga didorong dengan jari tangan
3.
Gejala lain yang mungkin dapat
ditemukan adalah adanya benjolan atau massa di ketiak penderita.
4. Perubahan
pada tekstur dan warna pada kulit di sekitar payudara
5. Payudara
tampak berwarna kemerahan
6. Kulit
disekitar payudara bersisik
7. Puting
susu tertarik ke dalam dan terasa gatal
8. Nyeri
pada payudara atau pembengkakan pada salah satu payudara
Tipe Kanker Payudara
1.
Kanker payudara Non-invasif
Kanker
payudara non-invasif adalah kanker yang terjadi pada kantung susu (penghubung
antara alveolus [kelenjar yang memproduksi air susu} dan pada puting payudara)
2. Kanker
payudara invasif
Kanker
payudara invasif adalah suatu kanker yang sudah mulai menyebar keluar bagian
kantung susu dan sudah menyerang ke bagian sekitarnya.
Pencegahan Awal
Kanker Payudara
1.
Bediri didepan kaca apakah ada
kelainan pada payudara anda
2. Letakkan
kedua lengan anda ke atas kepala dan perhatikan kembali payudara anda
3.
Bungkukkan badan anda hingga payudara
anda tergantung ke bawah, lalu periksa lagi.
4. Berbaringlah
di tempat tidur dan letakkan tangan kiri ke belakang kepala, dan sebuah bantal
anda letakkan di sebelah kiri, rabalah payudara anda sebelah kiri dengan
menggunakan jari-jari tangan sebelah kanan
5. Periksalah
dan rabalah puting susu disekitarnya. Pada umumnya, jika kelenjar susu diraba
dengan menggunakan telapak tangan, akan terasa kenyal dan mudah untuk
digerakkan.
6. Lakukan
hal yang sama pada payudara dan ketiak yang berlawanan